Minggu, 04 Januari 2015

Seputar Tugu Muda - Dinas Perhubungan Kota Semarang masih terus melakukan penertiban parkir liar di kawasan Pusat Oleh-Oleh Pandanaran. Sejumlah ban kendaraan digembosi oleh petugas karena nekat parkir di pinggir jalan dan tidak memindahkan kendaraannya. Penertiban ini merupakan upaya Pemerintah Kota untuk mengatasi kemacetan di sepanjang jalan Pandanaran.

Dinas Perhubungan kota Semarang merazia parkir liar
Masyarakat sekitar memberikan tanggapan yang positif terhadap langkah pemerintah ini. "Ya ada baiknya juga sih, daripada macet," kata salah seorang penduduk di sekitar Jalan Pandanaran.

Penertiban parkir liar ini tentunya tidak dilakukan tanpa menyediakan lahan parkir pengganti bagi para pelancong. Pelancong yang ingin pergi ke Pusat Oleh-Oleh Pandanaran diperbolehkan untuk parkir di sepanjang jalan sebelum perempatan Kyai Saleh-Pandanaran (kawasan BRI Pandanaran). Kendaraan juga dapat diparkir di kawasan Pusat Kuliner Batan Miroto, kemudian Pelancong dapat menggunakan fasilitas shuttlebus gratis yang telah disediakan untuk menuju ke Pusat Oleh-Oleh Pandanaran. 
(Nusrotu Aini Latifah/STM/14)
Seputar Tugu Muda - Konco-konco, seperti yang kita ketahui, musim hujan telah tiba. Intensitas hujan yang tinggi dengan disertai angin kencang membuat kita rentan terhadap masuk angin dan mudah terserang penyakit, seperti flu, batuk, pilek, demam, sakit kepala, hingga perut kembung. Dengan cuaca seperti ini, sangat penting bagi kita untuk menjaga tubuh agar tetap fit dan tahan dari ancaman penyakit agar rutinitas sehari-hari tetap terlaksana. Apalagi bagi Konco-konco yang memiliki mobilitas tinggi. Tentunya kita tidak ingin aktivitas menjadi kacau karena sakit bukan?

Ada beberapa minuman tradisional Jawa yang berkhasiat untuk menjaga daya tahan tubuh, salah satunya yaitu Wedang Ronde. Ronde merupakan adonan khusus yang terdiri dari campuran tepung beras dan gula merah, berbentuk bulat dan di dalamnya berisi kacang. Adonan ini kemudian diberi kuah jehe. Sebagai tambahan, biasanya terdapat bahan lain yang disertakan seperti kolang-kaling, kacang, irisan roti tawar, atau cincau hitam. Minuman khas Semarang ini memiliki rasa yang manis dan pedas yang berasal dari Jahe. Selain rasanya yang nikmat, Wedang Ronde juga memiliki manfaat untuk menghangatkan tubuh, menghilangkan sakit kepala, masuk angin, dan perut kembung, serta mampu meredakan sakit tenggorokan.

Khasiat Wedang Ronde dalam menjaga daya tahan tubuh diperoleh dari bahan rempah-rempah yang digunakan, yaitu jahe. Sejak jaman dahulu, rempah-rempah memang dikenal sebagai tanaman obat yang juga memiliki khasiat untuk menghangatkan tubuh. Jahe memiliki kandungan gingerol dan antioksidan yang sangat agus bagi tubuh. Manfaat jahe diantaranya yaitu mampu melancarkan perdaran darah, mengatasi perut kembung, mengobati migrain, mengurangi demam dan batuk, menangkal radikal bebas, mengurangi rasa mual, dan meredakan nyeri. Jahe juga dapat digunakan untuk mengatasi gangguan pada pencernaan dan iritasi usus.

Nah, banyak bukan khasiatnya? Bagi Konco-konco yang ingin menikmati wedang hangat ini, Anda dapat dengan mudah menemukannya di sekitar Tugu Muda atau Simpang Lima, serta di Pusat Kuliner Batan Miroto atau Pusat Kuliner Simpang Lima. 
(Nusrotu Aini Latifah/STM/14)

Sumber foto : pondokibu.com